Thursday, 24 September 2015

Budidaya Kangkung Darat

Pasti anda mengenal tanaman kangkung. Tanaman kangkung merupakan salah satu jenis sayuran yang sangat mudah ditemukan di Indonesia, sayuran ini sangatlah populer dikalangan ibu ibu rumah tangga. Kangkung sendiri bukanlah sayuran asli dari Indonesia tetapi banyak sekali olahan tradisional dari sayuran ini. karena itulah penggemar kangung semakin hari semakin banyak. Tidak seperti budidaya tanaman lain yang mempunyai kesulitan cukup tinggi dalam penanaman, untuk menanam kangkung sendiri sangatlah mudah karena itulah yang membuat kangkung memiliki harga yang kurang mahal dan kurang tahan lama. Oleh sebab itu apabila anda berniat untuk membudidayakan kangkung darat anda harus mengetahiu beberapa hal sebagai berikut.

Kangkung dapat dibekan menjadi dua jenis berdasarkan tempat hidupnya anatalain kangkung air dan juga kangkung darat. Kangkung air biasanya hidup di daerah yang cenderung basah dan tergenang air dan kangkung darat bisa dibilang kebalikan kangkung air yang lebih senag hidup didaerah kering.

Budidaya Kangkung Darat

Cara Budidaya Kangkung Darat

Dalam membudidayakan kangkung darat bisa dibilang cukup mudah. Dapat dimulai dari menanam bibit yang telah tersedia ke tempat yang disiapkan. Cirri cirri kangkung darat bisa dilihat dari daunnya yang panjang, daun memiliki warna hijau keputihan, ujung daun runcing, dan juga mempunyai warna bunga putih. Untuk pembibitan kangkung darat bisa diperoleh dari biji kangkung tersebut. Untuk perbandingan biji dan lahan biasanya 10 kg biji dapat ditanamkan ke satu hektar lahan tanam.

Perawatan Kangkung Darat

Untuk melakukan perawatan selaindari penyiraman secara rutin dan juga pemeriksaan hama anda diwajibkan agar melakukan pemupukan supaya tanaman kangkung mendapatkan suber nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh. Apabila daun kangkung berubah menjadi warna kuning ketika perawatan sudah dapat dipastikan bahwa kangkung kekurangan nutrisi yang bisa didapatkannya dari pupuk.

Untuk perawatan kangkung yang baik dapat dilakuakan dengan penyiangan gulma secara teratur. Karena gulma bisa mengambil zat dan nutrisi yang dibutuhkan kangkung ketika anda telah selesai melakukan pemupukan. Salah satu pengganggu yang sering muncul ialah hama seperti ulat. Oleh sebab itu anda diwajibkan mengerti cara menanam dan juga menghilangkan gangguan yang bisa menyerang kangkung.

Panen

Apabila anda telah mengetahui cara menanam dengan baik, maka dapat dipastikan bahwa hasil panen anda juga baik. Untuk pemanenan bisa dilakukan dengan mencabut dan juga memotong kangkung. Apabila dalam pemanenan anda menggunakan cara mencabut maka anda hanya bisa mendapatkan satu kali tanam satu kali panen, tapi apabila dilakukan dengan cara memotong untuk satu kali penanaman bisa dilakukan beberapa kali pemanenan, dan untuk panennya sangatlah cepat biasanaya 5 sampai 7 hari setelah di potong. Oleh sebab itu dalam sebulan anda bisa mealukan pemanenan secara terus menerus hingga 6 kali dalam sebulan. Dan lahan yang dinutuhkan untuk budidaya kangkung yidaklah luas untuk 10 m persegi bisa menghasilkan 30 sampai 35 kg. Ketika pemenenan selesai selanjutnya kangkung di cuci agar kotoran yang terbawa bisa hilang sebelum kangkung dijual di pasar maupun di super market ataupun hotel.

Semoga bermanfaat. Terimakasih

0 comments:

Post a Comment