ikan nila sangat mudah di kembangbiakan karena ikan nila ini sangat cepat beradaptasi dengan lingkungan, ikan nila ini sangat di gemari oleh masyarakat indonesia dan di seluruh asia jadi membuka peluang untuk kita belajar usaha.
di lihat dari prospeknya ikan nila ini sangat bagus karena permintaan pasokan ikan dipasaran terus meningkat, expor impor di asia ikan ini sangatlah besar seperti di jepang dan di singapura terutama ukuran yang berat badan'y diatas 500g.
budidaya ikan ini bisa di lakukan sekala kecil/rumah tangga atau sekala besar, ternak nila ini bisa di tempatkan di kolam tanah, kolam tembok dan keramba jaring apung jadi mungkin bila anda ingin beternak sangatlah mudah tinggal di sesuaikan saja tempatnya sesuai tempat yang anda punya.
cara budidaya
1. pemeliharaan tunggal
Air yang digunakan untuk pemeliharaan harus bebas polusi baik yang berasal dari limbah industri, pertanian maupun Limbah rumah tinggal. Debit air 1- 5 It/ detik untuk luas selahan 100 m2
2. pemeliharaan di campur dengan ikan lain
ikan ini bisa di campur dengan ikan jenis lain asalkan bukan pesaing ikan nila/ intinya jangan di campur dengan ikan predator tapi klo bukan pesaing tidak masalah
3. pemeliharaan terpadu/balong ayam atau unggas lainya
dapat dilakukan bersama dengan pemeliharaan unggas. Berdasarkan dari pengalaman yang sudah banyak dilakukan, cara budidaya ikan nila sangat menguntungkan bila dipadukan dengan ayam petelur.
persiapan kolam :
1. Pengeringan kolam
2. Perbaikan pematang, saluran pemasukkan dan pengeluaran
3. Pengapuran dengan ukuran 25-1000 gram/m2
4. Pemupukan dengan pupuk kandang 500 gram/ M2, urea 15 gram/ m2 dan TSP gram/ m2
5. Pengisian air kolam
6. Dapat dilakukan penyemprotan dengan pestisida
7. Untuk mencegah hewan lain masuk, maka dapat dipasang saringan pada pintu masuk air
8. Masukkan air sampai kedalaman 80 – 150 cm, kemudian tutup pintu pemasukkan dan pengeluarannya, biarkan air tergenang
9. Penebaran Ikan nila dilakukan setelah 5 – 7 hari pengisian air kolam
penebaran benih :
ukuran benih ikan nila yang disebarkan berukuran 8 – 12 cm atau ukuran berat 30 gram/ ekor dengan padat tebar 5 – 10 ekor/ m2 serta lama pemeliharaan, 6 bulan hingga ukuran berat ikan nila mencapai 400 – 600 gram/ekor.
pemberian pakan :
Komposisi makanan yang diberikan untuk ikan nila selain makanan alami dapat diberikan makanan tambahan. yang diusahakan secara intensif, yaitu berupa dedak, ampas kelapa, pellet atau sisa-sisa makanan dapur.
masa pemeliharaan 4 – 6 bulan, Ikan nila dapat dipanen.
itulah sedikit ulasan budidaya ikan nila
semoga bermanfaat
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
wah ternyata susah susah gampang juga nih
ReplyDeleteia gan harus sabar
Deletebisa buat sampingan
ReplyDeletebetul gan
DeleteWah bgs jga ini, tq infonya gan
ReplyDeletemksh gan
DeleteSaya juga punya ikan nila banyak bgt tapi gak ada yg mau makan :(
ReplyDeletemasa sih gan, alasan'y knp?
Deleteinfo nya menarik gan, tq
ReplyDeletemksh gan
Deletedi sekitar kampung ane juga lgi marak pembuatan kolam seperti ini gan..bahkan sawah pun sudah beralih fungsi menjadi kolam ikan... bisa tambah ilmu nih gan buatane coba-coba membudidayakan kolam...hehe
ReplyDeletewah bagus tuh.. selamat mencoba semoga sukses
DeleteDikamoung ane kebetulan ada kolam dan berisi ijan nila dan ikan mas koki ,, kayaknya perlu dicoba nih cara agan , tq gan
ReplyDeleteselamat mencoba gan, semoga sukses
Deleteowh berarti harus sabar juga nih gan,
ReplyDeleteia gan itu harus :-)
Deleteharus usaha dan sabar nih,nice info gan (y)
ReplyDeletebner gan. mksh
Deletekerja di waktu libur nih :D jadi referensi
ReplyDeletesip sip gan
Deleteboleh juga nih, kebetulan calis suka makan nila haha melihara 1/2 ekor jadilah
ReplyDeletehahaha jadi om..
Deletewah mantep gan ane juga pernah ternak. pke kolam terpal
ReplyDeletebagus tuh gan..
Deletewih boleh jga nih buat ternak dirumah hahaha...
ReplyDeletedi coba ja om..
DeleteWow...boleh juga nih dijadikan ladang usaha...tempat saya di samarinda pengusaha ikan nila untungnya bejibun... :D
ReplyDeletematabs juga tuh gan..
DeleteWah boleh juga nih gan, tapi sayang ndak ada lahan.... Jarang ada sini yg ternak nila. #salam
ReplyDeletesewa tanah ja om..
Deletekebetulan samping rumah ane ada empang :D
ReplyDeletebisa di cobah neh :)
selamat mencoba gan semoga sukses
Deleteterima kasih infonya :)
ReplyDeletesama2 gan
DeleteTinggal bikin kolam nya hehe
ReplyDeleteselamat mencoba gan
Deletekebetulan belakang rumah ada lahan, boleh dicoba nih
ReplyDeleteselamat mencoba gan
Deleteual azolla bandung - telp / what apps : 0896 3650 3911
ReplyDeletesedia bibit azolla pengiriman seluruh NKRI / tanaman paku air per paket per 1kg
kegunaan azolla :
- penghijau dan penjernih air kolam ikan, sawah, kolam terpal, kolam semen, taman air
- pakan alternatif alami ikan gurame, nila, mujair, mas, koi, lele, hias, belut, patin dll
- pakan alternatif unggas : ayam, bebek, entog, angsa, broiler, pelung, bangkok, buras/kampung dll
- pakan alternatif / pengganti rumput utk sapi, kambing, kerbau, domba tanpa ngarit / kemarau
- bahan baku pupuk hijau & kompos alami utk tanaman pekarangan, sawah, kebun, lahan gambut jadi sambil berkolam skalian punya stok pupuk sendiri..
- sebagai alternatif pengurai air limbah / lahan kritis berair sperti : bekas galian c, air tpa sampah, penetral air kolam pemancingan, air selokan limbah industri rumahan tahu /tempe / makanan tradisional
- penstabil keasaman air / PH dan kadar oksigen terutama kolam buatan : terpal, bak semen, toren cor tebar padat
- kandungan dan kegunaan lain ny bisa cari di google